Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, baru-baru ini melakukan kunjungan ke Pondok Pesantren (Ponpes) Darussalam di Ciamis, Jawa Barat. Kunjungan ini merupakan bagian dari Safari Ramadan yang dilakukan oleh Bahlil beserta sejumlah pengurus Partai Golkar.
Dalam kunjungannya, Bahlil menyampaikan apresiasinya terhadap Ponpes Darussalam, terutama terkait program kewirausahaan yang dijalankan. Menurutnya, program ini selaras dengan visi Partai Golkar untuk mendorong kemandirian ekonomi masyarakat, termasuk di kalangan santri. Bahlil menekankan pentingnya santri tidak hanya dibekali ilmu agama, tetapi juga keterampilan berwirausaha.
Bahlil juga menyoroti sejarah kuat antara Ponpes Darussalam dan Partai Golkar, mengungkapkan bahwa pesantren ini didirikan oleh tokoh-tokoh yang merupakan kader Golkar. Ia merasa seperti berada di rumah sendiri saat mengunjungi pesantren tersebut.
Sebagai bentuk dukungan, Bahlil memberikan bantuan modal usaha kepada para santri. Ia berharap, setelah lulus, para santri dapat menjadi ulama yang mandiri secara ekonomi dan memiliki jiwa wirausaha. Bantuan ini diharapkan dapat membantu santri dalam mengembangkan usaha mereka setelah menyelesaikan pendidikan di pesantren.
Bahlil, yang juga menjabat sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), menceritakan pengalamannya tumbuh besar di Papua dengan kondisi yang serba kekurangan. Pengalaman tersebut, menurutnya, mengajarkan pentingnya kerja keras dan semangat pantang menyerah. Ia berpesan kepada para santri untuk terus bersemangat dan berjuang meraih cita-cita.
Menurut data terbaru dari Kementerian Agama, jumlah pondok pesantren di Indonesia terus mengalami peningkatan. Hal ini menunjukkan peran penting pesantren dalam pendidikan dan pemberdayaan masyarakat. Program kewirausahaan di pesantren, seperti yang ada di Ponpes Darussalam, menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan kemandirian ekonomi santri dan masyarakat sekitar.
Safari Ramadan Bahlil Lahadalia ini dihadiri oleh sejumlah pengurus DPP Golkar, termasuk Waketum Ace Hasan Syadzily, Waketum Wihaji, Waketum Meutya Hafid, Wabendum Dyah Roro Esti, dan Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Jawa Bagian Barat Puteri Komarudin. Kunjungan ini menjadi momentum penting untuk mempererat hubungan antara Partai Golkar dan kalangan pesantren.
Comments