Selain investasi finansial, ada bentuk tabungan lain yang seringkali terabaikan, yaitu social saving atau tabungan sosial. Prof. Nasaruddin Umar menekankan pentingnya aspek ini dalam kehidupan kita.

Tabungan sosial mencakup berbagai tindakan kebaikan sederhana yang kita lakukan sehari-hari. Contohnya, berbagi makanan dengan tetangga, memberikan tumpangan, atau membantu orang yang sedang kesulitan. Tindakan-tindakan kecil ini, jika dilakukan secara konsisten, akan memberikan dampak besar di masa depan.

Salah satu aspek penting dari social saving adalah menjaga hubungan baik dengan lingkungan sekitar. Bayangkan jika kita tidak peduli dengan tetangga, saat kita membutuhkan bantuan atau mengadakan acara penting, mungkin tidak ada yang bersedia membantu. Ini sejalan dengan prinsip Apa yang kita tanam, itu yang akan kita tuai. Kebaikan yang kita sebarkan akan kembali kepada kita saat kita membutuhkannya.

Prof. Nasaruddin Umar juga menyoroti pentingnya memilih lingkungan pertemanan yang baik. Berteman dengan orang-orang saleh, ulama, atau individu yang memiliki nilai-nilai positif dapat membawa kita menuju kebaikan dan keselamatan, bahkan di akhirat kelak. Sebaliknya, salah memilih teman dapat menjerumuskan kita ke dalam keburukan yang berakibat fatal bagi kehidupan spiritual kita.

Memilih lingkungan pertemanan yang suportif adalah investasi jangka panjang. Teman yang baik akan saling mengingatkan, memberikan dukungan moral, dan membantu kita untuk tetap berada di jalan yang benar. Ini adalah bentuk social saving yang sangat berharga.

Dalam konteks yang lebih luas, social saving juga mencakup kontribusi kita terhadap masyarakat. Berpartisipasi dalam kegiatan sosial, menjadi sukarelawan, atau menyumbangkan waktu dan tenaga untuk membantu orang lain adalah cara-cara efektif untuk membangun modal sosial yang kuat.

Dengan demikian, social saving bukan hanya tentang memberikan bantuan materi, tetapi juga tentang membangun hubungan yang positif, memilih lingkungan yang suportif, dan berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat. Ini adalah investasi jangka panjang yang akan memberikan manfaat yang tak terhingga bagi kehidupan kita, baik di dunia maupun di akhirat.

Fakta terbaru menunjukkan bahwa individu yang aktif dalam kegiatan sosial cenderung memiliki tingkat kebahagiaan dan kesejahteraan yang lebih tinggi. Ini menggarisbawahi pentingnya social saving sebagai bagian integral dari kehidupan yang bermakna dan memuaskan.